DEFINISI YANG SALAH TENTANG TEMAN/SAHABAT

sahabat itu ada yang berkata tidak boleh saling memanfaatkan, tapi dalam faktanya setiap manusia itu pasti saling membutuhkan baik segi materi, fisik , dan lain-lain. Dan seharusnya ketika kita memiliki teman dekat (sahabat) kita saling memanfaatkan apa yang kita bisa dan apa yang teman kita bisa harus disatukan untuk saling belajar dan melengkapi sehingga menciptakan kedekatan yang lebih harmonis dan ilmu pengetahuan kita akan bertambah karena saling berbagi ilmu pengetahuan.
dalam hal ini pun diperbolehkan agama karena ilmu itu tak akan pernah habis dimakan waktu tapi harta bisa habis, dan ilmu yang kita punya harus disebar luaskan bukan hanya dipendam, jadi seharusnya manusia dalam hidupnya berteman/bersahabat bertujuan untuk saling berbagi ilmu pengetahuan yang bersifat positif

bergaul harus pilih pilih teman ? ini yang tengah terjadi pada remaja masa kini, pada main genk, kelompok dan memilih teman sesuai dengan mud mereka, tapi justru hal ini membuat sosialisasi mereka berkurang karena sebenarnya berteman itu harus dengan siapapun asalkan kita tak mengikuti perbuatan buruknya dan alangkah mulianya jika kita mengubah perbuatan buruknya itu menjadi kejalan yang benar dan selalu menasehati siapapun yang berbuat buruk kejalan yang benar, niscaya Tuhan akan membantu orang orang yang ingin kembali kejalannya

Dalam bersahabat kita tidak boleh egois, pemarah, buruk sangka , curang, cemburu ? ini yang sering terjadi dimasyarakat padahal secara logic setiap manusia punya hawa nafsu yang tak bisa ditinggalkan namun dapat dikendalikan, sahabat yang baik itu mau menerima kekurangan kelompoknya, namun mereka juga mengubah kekurangan yang ada dikelompoknya bukan menjudge kelompoknya , karena itu bisa menggoyahkan mental kelompoknya, sahabat yang baik juga selalu memberi masukan , komentar, saran , untuk mengubah kelomponya menjadi lebih baik

sekian pengalaman panjang ini saya keluarkan dalam bentuk catatan .. semoga bermanfaat